Rabu, 26 November 2014

Soal dan Jawaban Matkul Pendidikan Pancasila Univ Budi Luhur

Soal PANCASILA
1.       Bukti bahwa pancasila digali dari bumi Indonesia ?
Jawab :
ditemukannya kerangka mayat pada zaman Palaeolithikum (Zaman Batu Tua/ Masa Pra Sejarah) menggambarkan adanya penguburan. Penguburan itu membuktikan bahwa nenek moyang Indonesia pada zaman itu sudah mengenal nilai-nilai religi/ketuhanan yang terkandung dalam sila 1 Pancasila “ Ketuhanan Yang Maha Esa”.     
      Kerangka mayat tersebut juga merupakan bukti adanya kesadaran nenek moyang pada zaman purba akan nilai perikemanusiaan berupa   yang tinggi terhadap sesamanya meskipun sudah meninggal. Nilai perikemanusiaan itu oleh Bung Karno diwujudkan sebagai salah satu dasar negara dalam sila ke 2 Pancasila “ Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab”.
      Bukti lainnya yakni kesamaan bahasa Indonesia sebagai rumpun bahasa Austronesia yang memiliki kesamaan dalam kosa kata dan kebudayaan di wilayah-wilayah Indonesia merupakan tanda bahwa masyarakat Indonesia secara tidak langsung sudah memiliki nilai kesatuan. Dan tradisi gotong-royong yang sudah diwariskan sejak zaman nenek moyang juga merupakan bukti nilai kesatuan yang ada pada masyarakat karena mengandung nilai kebersamaan. Agar nilai kesatuan ini tetap ada dan lestari di jiwa-jiwa generasi muda maka dicantumkan sebagai sila ke 3 Pancasila “ Persatuan Indonesia”.
Kemudian bukti bahwa sila ke 4 “ Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan” yang mengandung nilai–nilai musyawarah ada pada kebiasaan bercocok tanam yang dari dulu sampai sekarang dilakukan secara bersama-sama. Hal itu menggambarkan bahwa sudah ada aturan untuk kepentingan itu, yang mengakibatkan timbulnya adat sosial. Pada zaman itu setiap adat sosial / kelompok tersebut sudah dipimpin  oleh Kepala Desa / Kepala Suku yang dipilih secara bersama. Hal itu juga menunjukkan bahwa nenek moyang sudah mengenal nilai musyawarah dan nilai-nilai kepemimpinan / leadership.
     Sedangkan sila ke 5 “ Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” yang memiliki nilai keadilan sosial tersebut sudah ada sejak zaman purba. Hal itu tercermin dari adanya upaya menimbun hasil tani untuk kepentingan bersama dan sistem irigasi Subak di Bali yang mengatur pengairan sawah para petani secara bergiliran,  yang penentuan giliran tersebut melalui proses musyawarah. 

2.       Jelaskan mengapa pancasila harus kita pahami sebagai kesatuan yang bulat dan utuh
Jawab :
§  Pancasila adalah ideologi, karena nilai-nilai Pancasila merupakan kesatuan utuh, bulat dan mendalam yang kemudian dirumuskan sebagai dasar negara, yang artinya dasar dalam menyelenggarakan negara serta dasar dalam melaksanakan aktivitas negara dalam rangka mewujudkan tujuan dan cita-cita nasional. Pancasila sebagai rancangan dasar tentang keadaan ideal yang hendak dicapai bangsa Indonesia.

3.       Proklamasi disebut puncak perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia ?
Jawab :
Proklamasi sebagai titik puncak perjuangan bangsa Indonesia
Kemerdekaan merupakan buah perjuangan secara bertahap :
Pertama perlawanan terhadap penjajahan Barat sebelum tahun               1908.
Kedua perjuangan dengan menggunakan organisasi.
Ketiga perlawanan dengan melahirkan rasa nasionalisme.
Keempat perjuangan melalui taktik kooperasi dan nonkooperasi.
Kelima perlawanan bangsa menentang penjajahan sampai puncak kemerdekaan.


4.       Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia ?
Jawab :
pancasila perjanjian  luhur bangsa artinya ; rakyat / wakil rakyat telah mnyetujui bahwa pancasila tlah mnjdi perjanjian lhur bangsa , & sampai sekarang di gunakan utk pedoman hidup brmsyaraka
Pengertian Pancasila yang bersifat sosiologis adalah didalam fungsinya sebagai pengatur hidup kemasyarakatan pada umumnya, sedangkan pengertian yang bersifat ethis dan filosofis adalah didalam fungsinya sebagai pengatur tingkah laku pribadi dan cita-cita dalam mencari kebenaran. Pancasila sebagai philosophical way of thinking dapat dianalisa dan dibicarakan secara mendalam, karena orang berpikir secara filosofis tidak akan ada henti-hentinya. Namun demikian harus disadari bahwa kebenaran yang dapat dicapai manusia adalah kebenaran yang masih relative, tidak absolute atau mutlak. Kebenaran yang absolute adalah kebenaran yang ada pada Ketuhanan Yang Maha Esa. Karena itu dalam mencari kebenaran Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa indonesia pada saat mendirikan negara tidaklah perlu sampai menimbulkan pertentangan dan persengketaan apalagi perpecahan
  1. Ancaman ancaman apa saja yang dapat meruntuhkan pancasila sebagai kepribadian dan jati diri bangsa Indonesia ?
Jawab :
a. integrasi bangsa, melalui gerakan-gerakan separatis berdasarkan sentimen kesukuan atau pemberontakan akibat ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintah pusat
b.      keresahan sosial akibat ketimpangan kebijakan ekonomi dan pelanggaran Hak Azasi Manusia yang pada gilirannya dapat menyebabkan huru-hara/kerusuhan massa
c.       upaya penggantian ideologi Panca Sila dengan ideologi lain yang ekstrim atau yang tidak sesuai dengan jiwa dan semangat perjuangan bangsa Indonesia
d.      potensi konflik antar kelompok/golongan baik akibat perbedaan pendapat dalam masalah politik, maupun akibat masalah SARA
e.       makar atau penggulingan pemerintah yang sah dan konstitusiona

  1. Jelaskan bagaimana manusia menurut pancasila ?
Jawab :

Manusia atau orang dapat diartikan berbeda-beda dari segi biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo sapiens (Bahasa Latin yang berarti "manusia yang tahu"), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup; dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar